What Did You Intend For When You First Join The Company?

Di atas adalah pertanyaan yang saya ajukan untuk ditanyakan secara acak ke anggota tim Innovation & Operational dalam agenda on boarding pekan lalu. Eh, pertanyaannya kembali ke saya!

Fadhila Nur Latifah Sani
2 min readJun 28, 2022

Sebetulnya, ini adalah pertanyaan yang sulit. Tapi entah mengapa saya merasa, perlu ditanyakan dan dibagikan jawabannya. Pastinya, setiap anggota tim punya niatan yang berbeda ketika mereka pertama bergabung di organisasi ini. Menarik pula untuk menggali, apakah kemudian niatan tersebut sudah terlaksana dengan baik? Karena saya percaya, niat menjadi salah satu energi utama yang bisa membuat kita berjalan jauh dan bertahan sesulit apapun prosesnya.

Nah, karena secara tidak sengaja pertanyaan ini kembali ke saya, maka saya terpaksa harus mengingat proses saya masuk ke organisasi ini. Waktu itu, saya baru saja mengumpulkan dokumen yudisium (yang bahkan terlambat sepekan dari tenggat waktunya tetapi disusulkan dan alhamdulillah diterima karena satu dan lain hal), lalu mendapat pesan yang mengajak saya bergabung dan berkarya bersama. Sesungguhnya, niatan saya pada mulanya bukanlah untuk langsung bekerja selepas lulus. Saya masih ingin belajar beberapa hal lainnya dan mengesampingkan bekerja. Pun, saya tidak terlalu pede dengan kemampuan perencanaan saya. Akan tetapi, kesempatan ini cukup menarik, di mana lagi saya mendapat tawaran untuk bisa menjadi Urban Planner sekaligus Researcher? Maka saya pun mengiyakan, dengan maksud untuk belajar lebih lanjut dan juga mengaplikasikan ilmu yang didapat selama perkuliahan.

Tiga tahun berlalu, posisi saya bergeser, dari yang semula berpraktik merencanakan dan mendukung proses perencanaan melalui riset, sekarang lebih banyak mendukung kegiatan konsultansi melalui berbagai tupoksi lainnya. Berat? Berat. Entah berapa kali saya harus diingatkan dan mengingatkan diri sendiri mengenai niat awal saya, yang juga merupakan semangat yang terus bisa membuat saya bertahan. Untuk belajar dan menerapkan ilmu yang saya punya. Bedanya, kalau dulu apa yang saya pelajari dan aplikasikan linear dengan program studi di kuliah, sekarang saya diberi kesempatan untuk belajar lebih banyak hal yang linearnya justru dengan pengalaman organisasi selama kuliah.

Seiring berjalannya waktu, niatan saya pun terbarui. Selain menyangkut diri sendiri, saat ini ada berbagai hal lain yang perlu saya perhatikan juga. Sisi positifnya? Saya jadi menemukan ada banyak peluang manfaat dari apa yang saya kerjakan sekarang, untuk diri sendiri, anggota tim, organisasi, klien, rekan sejawat, hingga masyarakat umum.

Seru nggak? Seru, tapi berat! Hahahaha.

#30DWC #30DWCJilid37 #Hari28

--

--

Fadhila Nur Latifah Sani

Mostly writes about the things she reads: books, places, and everyday life. Other writings can also be found in fadhilanls.blogspot.com or fadhilanls.tumblr.com